Hmm..kali ini saya tidak akan panjang lebar dalam bercerita - saya bukanlah penulis yang bisa menghabiskan waktu berjam-jam di depan layar komputer atau di atas sebuah notes meskipun saya pernah berkelakar beberapa waktu lalu tentang keinginan saya menjadi penulis karena terinspirasi J.K. Rowling dan C.S. Lewis. memang beberapa orang bilang kalau saya ini cocok menjadi penulis karena daya imajinasi saya tinggi (terbukti saat saya kelas 12 lalu, disaat saya dan classmates saya mendapatkan tugas mengarang English Language oleh salah satu guru, jika kebanyakan dari mereka bercerita tentang happy ending ataupun pendidikan, saya hanya seorang diri yang bercerita tentang pembunuhan ala Agatha Christie - oleh karena itu saya mendapat nilai A)...cukup sudah basa basinya...
hari ini...sudah memasuki hari kelima di bulan Agustus...banyak sekali kejadian yang telah terjadi di sekitar kita...baik dunia lokal maupun dunia Internasional...
28 Juni - meninggalnya si King of Pop - Michael Jackson (yang kontan membuat website2 ternama seperti Google, Twitter menjadi error!) lalu disusul Farrah Fawcett - bintang era 70an yang bersinar lewat TV seri Charlie's Angels (era keemasan Papa dan Mama saya tetapi saya ikut andil saat TVRI memutar re-run nya pertengahan 90an)...dunia seakan berhenti untuk beberapa saat. simpati mengalir deras bahkan dari Presiden Obama. MJ dan Fawcett memang telah lama berkecimpung di dunia show business...tidak heran kalau meninggalnya mereka menjadi sesuatu yang sangat mengejutkan...perbedaannya?
1.) MJ meninggal di usia yang muda...50 tahun....penyebabnya masih simpang siur..namun kalau saya boleh berpendapat, MJ meninggal karena dibunuh. entah feeling saya mengatakan seperti itu...tetapi kata 'Cardiac Arrest' langsung menghantui saya...Gagal Jantung...bisa saja, akibat kelelahan atau terlalu banyak mengkonsumsi obat tidur (jadi teringat Alm. Heath Ledger).
2.) FF meninggal di usia yang terbilang lumayan tua...sekitar 62 tahun karena kanker yang dideritanya selama 3 tahun belakangan. kalau yang ini sih saya mengerti sekali kondisinya, tidak semua pasien kanker yang menjalani kemoterapi bisa sembuh. memang ada beberapa yang diberi keajaiban Tuhan bisa sembuh namun tentu tidak semua orang bernasib sama.
17 Juli 2009 - kelabu bagi Indonesia...
bom meledak di 2 hotel ternama di Jakarta - di JW Marriott dan Ritz Carlton. menewaskan 9 orang WNI dan WNA serta 50an lainnya luka2...sangat disayangkan mengapa aksi teror ini terjadi disaat Indonesia sudah aman2nya...namun, Indonesia tidak boleh takut dan menyerah dengan terorisme! usut tuntas pelakunya! buktikan kalau hukum di Indonesia itu memang ADA!
Lalu yang baru terjadi selasa kemarin:
Meninggalnya pelantun
"Tak Gendong" -
Mbah Suripsontak, saya juga ikut kaget dengan berita tersebut. saya bukanlah fans Mbah Surip ataupun penggemar lagu "Tak Gendong" namun alangkah mirisnya mengetahui kenyataan kalau sehari sebelumnya - tepatnya tanggal 3 Agustus 2009 - saya melihat kisah perjalanan mengenai Mbah Surip di salah satu stasiun TV lokal. di situlah saya melihat sosok seorang seniman yang sangat supel, sangat ramah, sangat sederhana, blak-blakan, rendah hati meskipun dia sudah terkenal. saya langsung teringat kalau lagu "Tak Gendong" pernah menemani insomnia saya beberapa waktu lalu disaat saya tidak bisa memejamkan mata. di situ juga diberitakan kalau Mbah Surip telah melanglang buana hingga ke Amerika Serikat dan meraih gelar Master. sungguh suatu pencapaian yang patut dibanggakan. namun, apa daya, Tuhan telah memanggil dia. Selamat Jalan Mbah Surip...
NB: Turut berduka cita sedalam-dalamnya...mari kita kuatkan iman dan bertobat!